iklan banner

Minggu Biasa XXXIII

  "Renungan 13 November 2016 "Minggu Biasa XXXIII" 

"Apa yang kamu lihat di situ--akan datang harinya di mana tidak ada satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan" [Luk 21:6]



Nubuat Akhir Jaman!

Renungan Minggu lalu tentunya terkait satu sama lain dengan renungan minggu-minggu sesudahnya. Realitas kematian yang ditemukan dalam hidup sehari-hari membantu kita untuk merenungkan nubuat akan akhir jaman pada minggu ini. Keruntuhan Yerusalem dan kehancuran Bait Allah memancarkan kedatangan akhir jaman. Akhir jaman menunjuk tidak sekadar suatu batas waktu tertentu, seperti jaman Perang Dunia I atau Perang Dunia II, jaman Kekaisaran Romawi, jaman Kesultanan Demak, dan sebagainya. Akhir jaman menunjuk pada akhir dari perjalanan seluruh alam ciptaan. Waktu menunjuk tidak hanya keberadaan individual, tetapi sekaligus segala sesuatu yang tercipta. Itu berarti kurang lebihnya menunjuk pada istilah umum ‘kiamat’.

Merujuk pada permenungan minggu lalu, patutlah kita bertanya akan keberadaan hidup sendiri. Apakah dengan adanya akhir jaman, hidup itu berakhir? Rasanya absurd tatkala direnungkan. Namun sampai di sini saya rasa makin kentara akan batas pemikiran. Akal budi dapat membuat gambaran tentang akhir atau kehancuran secara menyeluruh. Tapi mampukah akal budi menggambarkan akhir dari hidup?

Hidup terus berlanjut. Nubuat akhir jaman menunjukkan keberadaan kuasa Allah atas segala sesuatu. Tak ada sesuatu pun yang mampu berhadapan dengan kuasa Allah, termasuk Bait Allah dimana Allah hadir di hadapan umat manusia. Ia yang hidup menghancurkan segala sesuatu yang mematikan. Bait Allah pun pada akhirnya hancur karena menjauhkan umat manusia daripadaNya, karena kedegilan manusia yang beribadah kepadaNya dengan membatasi Allah pada harta yang indah-indah dengan mengesampingkan belaskasihNya yang menghidupkan.


Permenungan akan akhir jaman mengingatkan akan keberadaan atau keberlanjutan hidup atau kehidupan. Kita sungguh ditantang untuk menyingkitkan hal-hal yang membawa kehancuran, seperti ketidakjujuran dalam kerja, kemunafikan dalam hidup bersama, kebencian, iri dengki, dan sebagainya. Semua hal tersebut pada akhirnya akan berakhir.

0 Response to "Minggu Biasa XXXIII"

Posting Komentar

Mohon berkomentar secara bijaksana, bersudut pandang positif dan menyertakan identitas di akhir komentar (walaupun fasilitas komentar tanpa nama). Satu lagi mohon tidak meninggalkan komentar spam !

Terima Kasih | Tim KOMSOS St. Albertus Agung Kota Harapan Indah

text gambar text gambar text gambar text gambar text gambar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel