Minggu Adven III

 "Renungan 11 Desember 2016 "Minggu Adven III"

"orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar,

orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik" [Mat 11:5]

Sorak-Sorai Atas Keselamatan dari Allah!

Suatu hari aku mendapati sebuah tanaman pepaya jatuh dan patah. Meski aku mau segera pergi, aku berpikir bahwa tanaman tersebut masih bisa diselamatkan. Aku segera mengambil gunting tanaman dan memotong tanaman pepaya tersebut. Aku berharap dan yakin sungguh bahwa tanaman tersebut akan mrintis, mengeluarkan daun baru dan tumbuh jauh lebih baik.

Dalam kehidupan harian, kentara sungguh betapa aku berjuang agar aku tetap sehat. Dengan sehat aku dapat bekerja keras dan menjalani hidup bersama dengan bersahaja. Dalam bergaul dan berkomunikasi dengan orang lain pun aku tetap berhati-hati demi menjaga keharmonisan hidup bersama. Di dalam kehidupan nyata aku semakin menyadari akan keselamatan hidup: bebas atau terhindar dari penyakit dan berbagai mara bahaya.

Yesaya mewartakan keselamatan yang akan datang dari Tuhan. Keselamatan sempurna hanya bersumber dari Allah. Keselamatan sempurna itu dipastikan oleh Yesaya akan hadir dalam kehidupan umat manusia. Demikian pun Yohanes menyatakan hal yang sama. Pada saat dipenjara, Yohanes mendengar kabar tentang Yesus. Yohanes mau memastikan bahwa Yesuslah yang dinanti-nantikan selama ini. Jawaban Yesus sangatlah jelas bagaimana secara nyata orang sakit disembuhkan dan orang mati dibangkitkan.

Sebagaimana orang yang lama menanti, keselamatan itu disambut dengan sukacita. Sorak-sorai akan keselamatan yang berasal dari Allah. Allah sungguh membebaskan umat manusia dari penderitaan. Jaman mesianik sungguh nyata: "orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik" [Mat 11:5]

Share this post