Cari Selamat !

30 Maret 2018                                                                                                              

JUMAT AGUNG

“Maka Petrus menyangkalnya pula dan ketika itu berkokoklah ayam”. (Yoh 18:27)

Cari Selamat!

Sudah tidak asing bagi umat Kristen, apa yang terjadi pada Petrus tatkala peristiwa penangkapan, pengadilan, dan penjatuhan vonis mati terhadap Yesus, gurunya. Para penginjil menceriterakan bagaimana sabda Yesus sungguh terjadi para Petrus. Ia telah menyangkal gurunya tiga kali sebelum ayam berkokok.

Sangat menarik memerhatikan suasana pada waktu itu. Sangat mencekam! Khususnya bagi kedua belas murid Yesus! Salah seorang murid Yesus mengkhianati Dia. Sebagai orang dalam, Yudas Iskariot, mengetahui dan mengenal Yesus yang setiap hari bersamanya. Ia berhasil direkrut oleh para pemuka Yahudi untuk menyerahkan Yesus. Tatkala Yesus ditangkap dan tampak sungguh tidak berdaya, Petrus yang pada awalnya gagah dengan memotong telinga hamba imam agung, toh pada akhirnya menyangkal bahwa dirinya salah seorang murid Yesus. Tentu bisa dicermati bahwa nyalinya menjadi ciut!

Apa yang dialami Petrus dapat dilihat sebagai fenomena umum yang terjadi pada saat suasana sangat mencekam. Massa yang begitu banyak menyatu dengan pasukan bersenjata mengepung dan mengancam keselamatan ada di sekeliling tentu saja menggetarkan hati. Keberanian untuk menyatakan sikap hilang, larut dalam hiruk-pikuk massa yang beringas. Putusan kilat: Cari Selamat!

Baik direnungkan bagaimana Petrus selanjutnya sungguh terbuka hatinya akan kehadiran Sang Guru. Ia menyesali sikapnya. Penyangkalan dirinya tak sebanding dengan kegagahannya dalam membela gurunya. Meskipun mungkin ia tidak berdaya berhadapan dengan massa dan pasukan bersenjata, tetapi setidaknya ia dapat membela gurunya. Atau, sekurang-kurangnya ia tidak menyangkalnya. Ia telah mengkhianati gurunya!

Apakah peristiwa mencekam itu akan teralami pada para murid Tuhan sekarang?

by Slamet Hrnoto

Share this post