BULAN KITAB SUCI NASIONAL 2023 PERTEMUAN 4 LINGKUNGAN ARCADIUS 1

Pada Rabu, 27 September 2023, umat di Lingkungan Arcadius 1 telah melaksanakan pertemuan keempat dengan judul Kasih Allah Mempersatukan (Yoel 2: 28-32). Pertemuan dilaksanakan di rumah Bapak Theo Hari, Jl. Cendana Indah IV Blok NM 12 Harapan Indah dimulai pukul 19.30 

Pertemuan diawali dengan pengantar oleh Ibu Clara, Ketua Lingkungan Arcadius 1. Lalu diutarakan deskrpsi situasi dan tema antara lain keprihatinan Paus terhadap perpecahan di antara sesama manusia. Maka beliau mengeluarkan ensiklik Fratelli Tutti. Dalam ensiklik Fratelli Tutti (Saudara Sekalian), Paus Fransiskus menegaskan pentingnya mengembangkan budaya persaudaraan dan melihatnya sebagai peluang untuk memulihkan keadaan dunia yang terancam perpecahan ini. Untuk memperjelas isi Fratelli Tutti tersebut, fasilitator memperlihatkan video tentang isi ensiklik tersebut.

Pada saat pembacaan Kitab Suci yang diambil dari Kitab Yunus Yoel 2 : 28 - 32, umat yang hadir membacakannya secara bergantian : ayat genap oleh para ibu dan ayat ganjil oleh para bapak. Sementara fasilitator pada malam itu adalah Bapak Theo Hari. 

Ada beberapa poin penting yang bisa dijadikan sebagai panduan bagaimana kasih Allah dapat Mempersatukan,  yaitu :

1. Roh Tuhan ini dicurahkan kepada semua manusia, tanpa kecuali. Semua orang, tanpa memandang gender, usia, atau status sosial, dicurahi Roh-Nya. 
2. Pencurahan Roh Tuhan ini menjadi tanda dan bukti nyata bahwa Allah hadir dalam diri semua orang beriman dan di Tengah komunitas umat-Nya. Melalui Roh-Nya, tempat tinggal Tuhan tidak hanya di surga, namun juga, di Tengah dan di dalam diri umat beriman. 
3. peran Roh Tuhan dalam kehidupan manusia ?

• Menyokong dan menguatkan setiap umat beriman untuk menjalankan tugas perutusannya, yaitu menyampaikan kenabian tentang keselamatan Tuhan bagi setiap orang.
• Mendorong setiap umat beriman untuk hidup dalam persaudaraan dan menghargai perbedaan demi kesatuan, dimulai dari keluarga dan lingkungan sekitar.
• Mampukan setiap umat beriman yang memiliki peran berbeda-beda dalam kehidupan menggereja dan bermasyarakat untuk saling membantu tanpa memandang latar belakang mewujudkan kebaikan/kesejahteraan bersama.
• Menggerakkan setiap umat beriman untuk membarui diri lewat pertobatan yang kontinu yang pada gilirannya menggerakkan setiap pribadi untuk terus hidup dalam kasih persaudaraan dan kebaikan.

Pertemuan keempat yang dihadiri 185 orang berakhir pada pukul 21.00 dengan harapan umat semakin menyadari pertobatan dengan menjadikan semua manusia sebagai saudara, sebagai sekutu bukan seteru. 

Tuhan memberkati 🙏

Penulis : Bpk Theo Hari & Publisher : F.X Rudy - Tim PARPOL  [Partisipan Pelayan Online]
Paroki Harapan Indah Bekasi

Share this post