iklan banner

JAMBORE REMAJA MISIONER KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA “BERBAGI SUKACITA INJIL DALAM KEBINEKAAN”


Bertepatan dengan tema mengamalkan Pancasila di Keuskupan Agung Jakarta yaitu Tahun Kesatuan dan perayaan 175 tahun SEKAMI (Serikat Kepausan Anak-Anak Misioner), maka dibuatlah acara Jambore Remaja Misioner yang diselenggarakan di Bukit Hambalang, Sentul pada 21-24 Juni 2018 (Jambore Sekami terakhir diadakan 10 tahun yang lalu). 


Acara ini diramaikan oleh sekitar 500 lebih remaja dan 100 lebih pendampin dari berbagai dekenat dibawah naungan KAJ, dimana KAJ sendiri mengepalai 9 dekenat, yaitu Dekenat Pusat, Utara, Timur, Selatan, Barat I, Barat II, Tangerang, dan Bekasi. Paroki dari Dekenat Bekasi yang mengikuti acara ini adalah Paroki St. Albertus Agung, Paroki St. Arnoldus, Paroki St. Klara, dan Paroki Bunda Teresa.

Terdapat 15 orang remaja dan 3 pendamping dari Paroki St. Albertus yang ikut hadir dalam acara ini. Setibanya di Bukit Hambalang sekitar pukul 13:00, dilakukan registrasi terlebih dahulu, dilanjutkan dengan pembagian tenda, goodie bag, kaos, dan juga makan siang. Seluruh handphone peserta juga dikumpulkan ke panitia agar selama 4 hari kedepan, acara dapat diikuti dengan maksimal. Acara selanjutnya ialah ekasristi & seremoni pembukaan, setelah itu para remaja dibagi menjadi beberapa kelompok, kelompok yang dibuat haruslah terdiri dari berbagai macam paroki, agar REMAKA (Remaja Muda Katolik) ini berbaur dan mengenal teman-teman dari paroki lain. Kemudian acara dilanjutkan dengan bernyanyi & menari, lalu ditutup dengan doa Taize. Seluruh peserta maupun pendamping tidur di tenda yang telah ditentukan oleh panitia, dimana 1 tenda berisi 1 pendamping dan maksimal 4 orang peserta yang berasal dari berbagai macam paroki. 


Hari kedua diawali dengan misa pagi pk. 6:00, lalu dilanjutkan dengan kegiatan Edukasi Misioner, seluruh kelompok dibagi menjadi 3 pos besar agar penyampaian materi menjadi lebih efisien. Edukasi tersebut dibagi menjadi 4 sesi, yaitu Sesi I: KAJ dalam kemajemukan; Sesi II: Bermisi di Jakarta; Sesi III: Identitas Remaja Misioner; Sesi IV: Panggilan Menyatukan Perbedaan. Seluruh materi edukasi missioner disampaikan oleh frater projo KAJ dan suster yang datang dari berbagai konggregasi. Selama acara edukasi tersebut, para frater dan suster juga sharing tentang bagaimana kehidupan sehari-hari mereka dan apa yang melatarbelakangi pilihan mereka untuk hidup membiara. Setelah edukasi dan makan malam, acara dilanjutkan dengan pentas seni. Dekenat Bekasi mepersembahkan yel-yel Dekenat yang proses pembuatannya diketuai oleh Willius, peserta dari Paroki St. Albertus Agung. 

Hari ketiga, Sabtu 23 Juli, seperti hari-hari sebelumnya, diawali dengan misa pagi, lalu dilanjutkan dengan aktivitas outbond yang terdiri dari games menarik yang bertujuan untuk melatih kerjasama, kepercayaan, dan pengenalan antar anggota kelompok. Outbond ini dimulai dari pukul 8:00-16:00. Setelah itu, para peserta bersih-bersih dan makan malam. Sebagai penutup hari ketiga, diadakan doa rosario merah putih yang dipimpin oleh suster. Rosario yang digunakan ini sudah disiapkan oleh panitia dan diberkati untuk dibagikan dan digunakan oleh seluruh peserta dan pendamping Jambore. 


Pada hari Minggu, yaitu hari terakhir Jambore, seluruh peserta mengawali hari dengan doa pagi yang dipimpin oleh pendamping tenda, lalu makan pagi, dan dilanjutkan dengan packing. Setelah itu, diadakan misa penutup yang dipimpin oleh Bapak Uskup, Mgr. Ignatius Suharyo. Pada misa penutup ini, Dekenat Bekasi diberi tugas sebagai koor dan pemazmur. Koor terdiri dari remaja St. Albertus, St. Arnoldus, St. Klara, dan Bunda Teresa, sedangkan yang bertugas sebagai pemazmur adalah Parto, dari gereja St. Albertus. Setelah misa selesai, seluruh peserta berfoto-foto dan pulang ke rumah masing-masing. Acara ini sangatlah berkesan bagi peserta dari St. Albertus, walaupun lelah dengan kegiatan yang cukup padat dan tempat tidur yang berbeda dengan dirumah, mereka senang karena dapat berkumpul, bergermbira, dan berkenalan dengan teman-teman yang berasal dari paroki lain. Selain itu, para peserta juga jadi mengenal lebih dalam mengenai Keuskupan Agung Jakarta dan juga kehidupan missioner. 

By Vincensia Michelle

0 Response to "JAMBORE REMAJA MISIONER KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA “BERBAGI SUKACITA INJIL DALAM KEBINEKAAN”"

Posting Komentar

Mohon berkomentar secara bijaksana, bersudut pandang positif dan menyertakan identitas di akhir komentar (walaupun fasilitas komentar tanpa nama). Satu lagi mohon tidak meninggalkan komentar spam !

Terima Kasih | Tim KOMSOS St. Albertus Agung Kota Harapan Indah

text gambar text gambar text gambar text gambar text gambar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel